Masa Pendidikan Abah Anom


ANTARA TAHUN 1923-1928

Dimulai pada usia 8 tahun Shohib muda (Abah Anom) sekolah di Vervolig School (semacam sekolah dasar) di Ciamis.

ANTARA TAHUN 1928-1930

Shohib muda masuk sekolah menengah semacam Tsanawiyah di Ciawi Tasikmalaya.

ANTARA TAHUN 1930-1931

Shohib muda belajar ilmu fiqh di Pesantren Cicariang Cianjur, dan mendapatkan ijazah "Harupat Tujuh", yaitu suatu istilah dalam tulis menulis huruf Arab, Al-Quran dan Hadits.

ANTARA TAHUN 1931-1933

Shohib Muda melanjutkan belajar fiqh madzhab Syafi'i, nahwu, shorof dan balagoh di Pesantren Jambudwipa Cianjur.

ANTARA TAHUN 1923-1925

Shohib muda belajar di Pesantren Gentur Cianjur pada
Ajengan Syatibi, seorang ulama ahli fiqh, kalam, tafsir, hadits, nahwu, shorof dan balaghoh. Siang hari belajar pada putra Ajengan Syatibi, dan malam harinya berguru langsung kepada Ajengan Syatibi.

ANTARA TAHUN 1935-1937

Shohib muda melanjutkan belajar di Pesantren Cireungas Cimalati Sukabumi pada Kiyai Aceng Mumu, putra dari Ajengan Sindanghayu Nyalindung Sukabumi atau dikenal juga sebagai Ajengan Cikaret, yang terkenal sebagai ahli tarekat yang diaplikasikan pada ilmu silat.

Pada kiayi Aceng Mumu ini, Shohib muda memperoleh berbagai ilmu, yang di antaranya ilmu hikmat, silat, berburu hewan liar di hutan, ilmu bangunan, sampai ilmu dalam mengelola dan memimpin sebuah pesantren.

***

Daftar Isi